Tanamonews.com – Akhir tahun 2024, Tim Pengelola dan Dosen Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Padang (UNP) melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dengan judul “Peningkatan Keterampilan Guru dalam Pengembangan Inovasi Media Pembelajaran Berbasis Artificial Intellegence (AI) untuk Mendukung Active Digital Learning(ADL). Senin, 30 Desember 2024.
Kegiatan ini diketuai oleh Prof. Dr. Al Rafni, M.Si., dengan menghadirkan perwakilan guru-guru dari Kabupaten Tanah Datar dan Kota Padang Panjang. Peserta yang terlibats ecara aktif sebanyak 35 orang. Kegiatan dilaksanakan di Aula SMA Nurul Ikhlas (Pondok Pesantren Nurul Ikhlas Nagari Panyalaian X Koto Tanah Datar) yang difasilitasi oleh Kepala SMA Nurul Ikhlas Riko Deris, S.Pd.,Gr., M.Pd. Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Universitas Negeri Padang (UNP) dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan Tim Pengelola sekaligus Dosen PPG Prodi PPKn.
Tim Pelaksana yang berkesempatan hadir pada pertemuan pertamaini, diantaranya Prof. Dr. Al Rafni, M.Si. yang juga sebagai Ketua Tim, Dr. Junaidi Indrawadi, M.Pd sebagai Koordinator Bidang Studi PPG PPKn, Prof. Dr. Isnarmi, M.Pd.,MA., Dr. Fatmariza, M.Hum. dan Zaky Farid Luthfi, M.Pd. Sebagai narasumber serta Nurhayati, S.Pd dan Irfan Marino SR, S.Pd sebagai tim admin. Melalui paparannya, Prof.Dr. Isnarmi, M.Pd., MA.mengungkapkan pentingnya para guru dalam mengelola pembelajarannya di era disrupsi teknologi serta society 5.0 iniuntuk mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman, terutama dalam hal pemanfaatan teknologi itu sendiri dalam mewujudkan pembelajaran yang bermakna serta berkualitas.
Disamping itu, para guru juga harus mampu melakukan pembinaan karakter para pembelajar (siswa) agar tetap tidak tergerus oleh nilai-nilai yang tak sesuai dengan norma agama serta jati diri bangsa. Selanjutnya Dr. Fatmariza, H., M.Hum. Melalui materi yang disampaikan juga menekankan pentingnya kepedulian guru dalam mencermati perkembangan mental pembelajar yang dihadapinya dalam pembelajaran di kelas. Hal ini mengingat banyaknya terjadi perilaku bullying, pelecehanseksual, bahkan juga video call seks dan bentuk lainnya yang berimplikasi pada kerusakan mental seperti depresi bahkan juga ada yang nekad melakukan bunuh diri.
Oleh karena itu Fatmariza berpesan agar para guru menjadi pendidik yang sejati tidak hanya sebagai pengajar yang hanya sekadar mentransfer pengetahuan saja. Selanjutnya, Zaky Faridh Lutfi, M.Pd. mengeksplorasi bagaimana caranya para guru membuat media pembelajaran dengan memanfaatkan AI dalam mendukung ADL. Zaky menegaskan kepada khalayak sasaran, bahwa pembelajaran akan lebih dinamis serta menarik fokus para pembelajarnya apabila pembelajaran ini dikelola dengan penggunaan media pembelajaran yang tepat serta berbasis teknologi.
Apalagi di era digital sekarang ini sudah seharusnya para guru beradaptasi atau melek teknologi sehingga memberikan sentuhan inovasi dalam proses pembelajaran yang dilakukan. Dengan demikian, makatidak hanya memunculkan suasana yang kondusif, tetapisekaligus juga menjasikan pembelajarnya kreatif dan lebihmemahami konsep-konsep abstrak materi pembelajaran melaluimedia yang digunakan. Kegiatan ini sangat menarik dan bermanfaat bagi para guru yang mengikutinya. Mereka terlihat antusias dan serius menyimak setiap materi yang dipaparkan, juga terlibat secara aktif dalamdiskusi. Peserta tidak hanya diberikan pengetahuan, tapi juga keterampilan untuk membuat media pembelajaran.
Riko Deris menyatakan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh Tim DosenPPG Prodi PPKn FIS UNP telah memberi dan membuka wawasan baru bagi guru Pondok Pesantren Nurul Ikhlas Tanah Datar. Ia juga berpengharapan kiranya di masa mendatang masihada berbagai kegiatan yang dapat meningkatkan kompetensi guru dalam meningkatkan kapasitasnya untuk menjadi guru yang profesional. Harapan ini tidak hanya tertuju pada Tim Dosen PPG Prodi PPKn FIS UNP, melainkan juga kepada UNP sebagai perguruan tinggi ternama dengan bisnis utamanya masih dalam bidang pendidikan.
Sehubungan dengan itu, maka guru-guru Pondok Pesantren Nurul Ikhlas Tanah Datar mengharapkan agar kegiatan ini dapat dilanjutkan pada awal tahun 2025. Permohonan guru-guru ini disambut baik oleh pengelola Tim Dosen PPG Prodi PPKn yang di dalamnya juga terhimpun Kaprodi S1, Kaprodi S2 dan KepalaLabor Prodi PPKn. Prodi S1 dan S2 PPKn UNP berkomitmen untuk bersinergi dengan guru-guru PPKn dalam memajukan pendidikan. Sebagai wujud komitmen tersebut, maka kegiatani ni direncanakan akan berlanjut pada minggu pertama Januari 2025.
0 Komentar