Tanamonews.com, Padang - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Padang bersama Pemerintah Kota Padang menggelar Focus Group Discussion (FGD) penyusunan publikasi Kota Padang dalam angka 2024. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Padang Bobby Firman yang bertindak sebagai keynote speaker menuturkan, ketersediaan data dan informasi yang memadai diperlukan bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan dan program pembangunan yang tepat.
"Untuk itu, kami dari Pemerintah Kota Padang selalu berkomitmen menghasilkan data dan informasi yang akurat dan kredibel sehingga menghasilkan kebijakan yang berkualitas," ujarnya. Ia menyebut, publikasi Kota Padang dalam angka adalah dokumen penting dalam perencanaan daerah karena memuat berbagai macam informasi terkait kondisi dan capaian pembangunan daerah terkini
"Jadi data dan informasi yang dihadirkan harus pasti, tidak boleh ada kiro-kirologi atau hanya dikira-kira," imbuh dia. Pihaknya mengimbau para peserta dapat memanfaatkan kegiatan ini untuk meningkatkan kompetensi dalam bidang penyusunan publikasi statistik. Ia juga berharap agar setiap unsur Satu Data Indonesia (SDI) untuk bekerja sama meningkatkan nilai Indeks Pembangunan Statistik (IPS) Kota Padang. “Kita berharap pada bapak-ibu di masing-masing OPD dan instansi selaku produsen data dapat mengawal proses pengumpulan data sesuai prosedur," tandasnya.
Sementara itu, Kepala BPS Kota Padang Alfianto mengatakan output dari kegiatan ini adalah keluarnya publikasi Padang dalam angka tahun 2024 yang akan dirilis pada 28 Februari 2025. "Jadwal publikasi ini kita percepat karena semakin tingginya kebutuhan masyarakat. Dulu, publikasi itu Agustus tahun depannya. Untuk Padang akan kita rilis tanggal 28 Februari 2025," jelasnya. FGD kali ini dirangkaikan dengan Sosialisasi Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) 2024 yang dihadiri unsur Forkopimda dan kepala OPD di lingkungan Pemko Padang.
0 Komentar