Tanamonews.com - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pesisir Selatan Nomor Urut 2 Hendrajoni-Risnaldi, menggelar kampanye tatap muka di sejumlah titik yang ada di Kecamatan Koto XI Tarusan, pada Jum’at (1/11). Salah satu titik yang menarik dalam kegiatan kampanye hari tersebut, yakni di Kenagarian Kapuh, dimana kegiatan kampanye berlangsung di salah satu Kediaman Relawan Insyaf untuk Hendrajoni (REUNI) Yuliadi,S.H atau yang dikenal Jul Chaniago.
Jul Chaniago yang dikenal sebagai Panglima perang medsos Paslon RA-Rudi pada Pilkada 2020 lalu, ternyata memberikan statement yang mengejutkan. “Di Media sosial khususnya netizen Pesisir Selatan, pasti mengenal saya. Saya disebut panglima perang RA-Rudi di Media Sosial pada Pilkada 2020. Namun tidak untuk saat ini. Saya dan masyarakat disini, sudah dapat menilai dan membandingkan. Ternyata, Bapak Hendrajoni lah yang tulus mengabdi untuk masyarakat Pesisir Selatan,” ujar Jul Chaniago berorasi.
Mantan penulis pada salah satu koran ternama di Sumatera Barat tersebut, juga menyatakan terlalu banyak fitnah yang digelontorkan untuk menjatuhkan Hendrajoni kala itu (2020), sehingga ia pun ikut terprovokasi. “Bapak Hendrajoni disebut menzholimi lah, arogan lah, pemarah lah. Isu ini disebar secara masive dengan sedikit drama mengiba-iba sehingga masyarakat terpengaruh dan terprovokasi,termasuk saya. Ternyata semua itu hanya fitnah dan kebohongan semata,” sambungnya. Salah seorang Tokoh masyarakat Kenagarian Kapuh Dahnil Dt. Rajo Bandaro, menyebut tak ada satupun pembangunan yang dilaksanakan di Kenagarian Kapuh, dalam kurun 4 tahun terakhir.
Ia berharap jika nanti bapak Hendrajoni terpilih, tentunya dapat melaksanakan sejumlah pembangunan yang dibutuhkan masyarakat di Nagari tersebut, seperti jalan dan irigasi pertanian. “Kami di Kapuh ini 4 tahun terakhir merasa bukan bukan bagian dari Pesisir Selatan. Sebab tak ada satupun pembangunan selama jangka waktu tersebut disini. Terakhir pembangunan jalan disini yakni, Jalan tembus Gurun Jaya ke Api-Api sepanjang 3,8 Kilometer, dan itu dilaksanakan pada saat pak Hendrajoni menjabat Bupati Pessel,” ungkap Dt. Rajo Bandaro.
Calon Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni dalam kesempatan tersebut menyatakan akan melanjutkan pembangunan khususnya pada bidang pertanian, karena salah satu program prioritas HJ-RI yakni “Nagari Kanyang”. “Insha Allah, jika kami diamanatkan oleh masyarakat Pesisir Selatan untuk memimpin pessel kedepan, prioritas utama yakni ‘Nagari Kanyang’ sebagai upaya mewujudkan swasembada pangan, dengan pembangunan infrastruktur dan penunjang di bidang pertanian,” jelas HJ.
Terkait informasi yang tidak benar serta fitnah yang ditujukan kepadanya, Bupati Pesisir Selatan Periode 2016-2021 tersebut menanggapi dengan kalimat singkat. “Tentunya saat ini masyarakat sudah mengetahui fakta yang sebenarnya. Sehingga kedepan kita berharap masyarakat, mengabaikan isu-isu negatif ataupun fitnah yang sengaja ditujukan kepada kami. Saya yakin masyarakat Pesisir Selatan sudah sangat cerdas dalam menanggapi isu-isu negatif dan fitnah tersebut,” pungkasnya. (Bee)
0 Komentar