Pasaman, tanamonews.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasaman menggelar simulasi pemantapan proses pemungutan dan penghitungan suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat serta Bupati dan Wakil Bupati Pasaman dalam Pemilu Serentak 2024. Kegiatan ini dipusatkan di TPS 7 Kampung Padang Balai, Nagari Sontang Cubadak, Kecamatan Padang Gelugur, pada Rabu (13/11).
Sebanyak 150 pemilih terdaftar di TPS tersebut berpartisipasi dalam simulasi pencoblosan. Acara ini dihadiri oleh Pjs Bupati Pasaman, Ir. Edy Dharma Syafni, bersama Forkopimda, Ketua KPU Pasaman Taupiq beserta jajaran, Komisioner Bawaslu Pasaman, camat, walinagari, serta PPK dan PPS se-Kabupaten Pasaman. Ketua KPU Pasaman, Taupiq, secara resmi membuka simulasi ini. Ia menjelaskan bahwa simulasi ini bertujuan untuk mempersiapkan pelaksanaan pemilu mendatang dengan menyesuaikan prosedur dan kondisi yang menyerupai hari pencoblosan sebenarnya.
"Simulasi ini dirancang untuk mengukur pemahaman masyarakat terhadap pilkada serta mengevaluasi efektivitas, efisiensi, dan akurasi petugas KPPS dalam proses penghitungan suara," ujar Taupiq. Ia juga menekankan pentingnya kegiatan ini bagi PPK dan PPS sebagai pedoman untuk memberikan bimbingan teknis kepada KPPS di wilayah masing-masing. Taupiq mengimbau seluruh masyarakat Pasaman untuk menggunakan hak pilihnya pada 27 November 2024 dan berpartisipasi aktif dalam pemilu.
Sementara itu, Pjs Bupati Pasaman, Teddy Marta, memberikan apresiasi atas upaya KPU Pasaman dalam menyelenggarakan simulasi ini. Teddy berharap proses pemilu nanti berjalan lancar, aman, dan tertib, sehingga menghasilkan pemimpin yang amanah dan berkualitas. "Simulasi ini sangat penting untuk mengidentifikasi potensi kendala yang mungkin terjadi, sekaligus memastikan semua pihak memahami tahapan pilkada guna menciptakan suasana demokrasi yang harmonis," tambah Teddy.(Anthony)
0 Komentar