Bukittinggi, Tanamonews.com - 2000 lebih pendukung pasangan calon walikota wakil walikota Bukittinggi, Erman Safar - Heldo Aura memenuhi seputaran taman pedestrian jam gadang. Mereka hadir untuk mengantarkan langsung Paslon nomor urut tiga untuk mengikuti Debat Pilkada yang digelar KPU Bukittinggi.
Diketahui, debat kedua Pilkada Bukittinggi mengangkat tema yang meliputi tata kelola pemerintahan, inovasi pelayanan publik, pendidikan, kesehatan, pembangunan sumber daya manusia (SDM), pengelolaan tata ruang, anti-korupsi, serta pemberdayaan perempuan, disabilitas, dan kota ramah anak. Debat berlangsung di Balai Sidang Bung Hatta, Bukittinggi, Sabtu, (16/11/2024) hari ini.
Riyan Permana Putra, SH, MH, CLOP, yang juga menjadi Ketua Tim Hukum/Advokasi Erman Safar – Heldo Aura serta Ketua Tim Hukum/Advokasi partai politik pendukung Erman Safar – Heldo Aura mengungkapkan dalam debat kedua ini Paslon nomor urut tiga kembali unggul.
Dalam debat kedua Paslon Walikota dan Wakil Walikota Bukittinggi, dalam isu pendidikan, Erman Safar – Heldo sangat unggul karena menggratiskan uang komite dan adanya program satu keluarga satu sarjana. Sehingga nanti ada sumber daya unggul di setiap rumah tangga orang Bukittinggi. Terutama rumah tangga yang tidak mampu.
Dalam Isu debat bidang pelayanan publik keunggulan Paslon Walikota dan Wakil Walikota Bukittinggi, Erman Safar – Heldo terbukti di masa Erman Safar standar pelayanan publik Bukittinggi naik 6 tingkat dan masuk zona hijau.
Bukittinggi keluar dari zona kuning ke hijau dengan klasifikasi nilai tertinggi. Jika kita lihat data Pemerintah Kota Bukittinggi telah menerima Penghargaan Anugerah Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik atau biasa disebut Opini Pengawasan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tahun 2023 dari Ombudsman RI.
Anugrah pelayanan publik tertinggi yang diraih Erman Safar ini mengacu kepada kepatuhan pada UU nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. Dimana, Kota Bukittinggi dari hasil penilaian untuk Kota Bukittinggi berhasil naik 6 tingkat dan berada pada zona hijau.
Lalu pada isu pemberantasan korupsi Paslon Walikota dan Wakil Walikota Bukittinggi, Erman Safar – Heldo juga unggul menurut Riyan Permana Putra karna di masa kepemimpinan Erman Safar, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia (RI) memberikan penghargaan untuk pemerintah daerah di Sumatra Barat, Kota Bukittinggi menjadi daerah peringkat pertama yang mendapat capaian indeks pencegahan korupsi Monitoring Center for Prevention (MCP) tertinggi dengan nilai 93,93.
Riyan Permana Putra juga mengungkapkan, apresiasi itu, diberikan oleh Direktorat Korsub wilayah I Sumatera Barat Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, Wawan Wardiana di Padang, Kamis, 12 Oktober 2023 lalu.
Selain itu menurut Riyan Permana Putra, dalam pernyataan Erman Safar – Heldo dalam debat kedua terungkap dibidang disabilitas Paslon Erman Safar – Heldo menyatakan aplikasi peduli disabilitas dan perempuan di zaman Erman Safar bukan lagi sekedar membangun aturan tetapi sudah mulai melakukan emansipasi wanita dan disabilitas di pemerintahan.
Terbukti sudah banyak pimpinan Kota Bukittinggi dari unsur perempuan seperti menjadi camat dan disabilitas diterima bekerja di Pemerintahan Kota Bukittinggi dimasa Erman Safar.
Selain itu di masa Erman Safar Bukittinggi juga menerima penghargaan sebagai pemerintah daerah yang peduli dan ramah disabilitas. Penghargaan itu diberikan Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI), dalam rakernas PPDI 2023, di Auditorium Gubernuran Sumbar, Kamis 27 Juli 2023.
Wako Erman Safar waktu itu menegaskan, apa yang telah dan akan Pemko Bukittinggi lakukan, murni untuk memberikan perhatian lebih pada warga kurang mampu, terutama mereka yang termasuk penyandang disabilitas.
“Kita memberi perhatian lebih bagi penyandang disabilitas sehingga Bukittinggi ramah terhadap mereka,” ungkap Erman Safar, dikutip dari humas Kota Bukittinggi pada Jum’at 28 Juli 2023 lalu.
Wako menjelaskan, cukup banyak bantuan untuk para penyandang disabilitas, baik itu kebutuhan hidup maupun ekonomi, usaha produktif dan Pemko Bukittinggi telah mengakomodir tenaga pegawai atau ASN yang disabilitas.
Sejumlah perkantoran dan juga objek wisata di Bukittinggi telah memiliki akses untuk disabilitas atau ramah difabel. “Kita terus berbenah demi menciptakan pelayanan yang ramah terhadap kaum difabel,” jelasnya.
Bidang pengentasan stunting sendiri, Wali Kota Bukittinggi Erman Safar telah mengukir prestasi tingkat nasional, menjadi satu satunya wali kota di Sumatera Barat yang peroleh tanda kehormatan Manggala Karya Kencana (MKK) 2023.
Pada pelaksanaan debat kedua tersebut, Erman Safar - Heldo Aura mampu menjawab semua pertanyaan dari tiga pasang paslon lainnya, dengan data dan kerja nyata selama memimpin kota.
Bukittinggi, Erman - Heldo dengan tenang menyelesaikan babak demi babak pelaksanaan debat tersebut. Di luar istana bung hatta, ribuan pendukung tetap bertahan menunggu hingga debat berakhir, meskipun diguyur hujan lebat. (Dina)
0 Komentar