Tanamonews.com - Masa Sidang II Tahun 2024, Lagi Anggota DPRD Kota Padang Gelar Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) guna Peningkatan Kapasitas Pimpinan serta Anggota DPRD Kota Padang yang di Hotel Pangeran Pekanbaru. Kegiatan berlangsung selama empat hari, mulai tanggal 17 hingga 20 Juli 2024 yang dihadiri oleh 45 anggota DPRD Kota Padang beserta pejabat struktural dan staf pelaksana Sekretariat DPRD Kota Padang. (21/7/2024).
Pada Masa Sidang I Tahun 2024 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang telah menggelar bimbingan teknis (Bimtek) guna peningkatan kapasitas pimpinan dan Anggota Bimtek digelar Senin, 29 Januari 2024, berlangsung selama tiga hari kerja di Hotel Grand Royal Denai, Bukittinggi. Dan yang kedua jPimpinan dan anggota DPRD Kota Padang juga mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) guna Pendalaman Tugas Masa Sidang I Tahun 2024, selama 3 hari, 4 sampai 6 Maret 2024, di Hotel Mercure Rekso Kota Jakarta.
Terkait : Masa Sidang I Tahun 2024 DPRD Padang Gelar Bimtek Peningkatan Kapasitas Pimpinan dan Anggota
Ketua DPRD Kota Padang H. Syafrial Kani Datuk Rajo Jambi, SH., mengatakan pentingnya Bimtek ini untuk meningkatkan kualitas dan kapabilitas para anggota DPRD. “Bimtek ini adalah kesempatan emas bagi kita untuk memperkaya pengetahuan dan keterampilan, demi optimalisasi peran kita dalam perencanaan dan evaluasi kinerja pembangunan daerah,” ujarnya. Kali ini tema yang diangkat, “Optimalisasi Peran DPRD dalam perencanaan dan evaluasi kinerja pembangunan daerah,” acara dibuka langsung oleh Ketua DPRD Kota Padang.
Terkait : Menambah Wawasan dan Pengetahuan Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Padang Ikuti Bimtek di Jakarta
Pada rangkaian bimtek kali ini para peserta disuguhkan dengan materi pertama yang dibawakan oleh Dr. Candra, seorang pakar dalam bidang perencanaan pembangunan daerah. Ia memaparkan tentang pentingnya memahami regulasi terbaru dalam konteks otonomi daerah. “Perubahan regulasi yang cepat menuntut kita untuk terus belajar dan beradaptasi,” paparnya di hadapan peserta Bimtek.
Hari kedua, kegiatan difokuskan pada diskusi interaktif dan studi kasus. Narasumber utama hari itu, Hengki Naldo JM, mengajak peserta untuk menganalisis berbagai kasus nyata yang dihadapi DPRD dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan. “Pendekatan andragogi yang kita terapkan di sini memungkinkan semua peserta untuk berbagi pengalaman dan belajar dari satu sama lain,” terangnya.
Diskusi berlangsung hangat dengan banyaknya pertanyaan dan tanggapan dari peserta Bimtek. Salah satu anggota DPRD, Yusrizal, mengungkapkan, “Diskusi ini sangat membuka wawasan saya, ujarnya dan dia menambahkan ada banyak hal praktis yang bisa langsung diterapkan di lapangan.”
Hari ketiga diisi dengan workshop dan simulasi. Peserta dibagi ke dalam beberapa kelompok kecil untuk melakukan simulasi perencanaan dan evaluasi kinerja pembangunan. Setiap kelompok diberikan sebuah kasus untuk dianalisis dan dipecahkan. “Simulasi ini membantu kita memahami kompleksitas dan tantangan yang sebenarnya di lapangan,” sebut Rizky, salah satu peserta Bimtek.
Dalam sesi penutupan hari ketiga, Dr. Candra kembali memberikan penguatan materi dan memberikan masukan atas hasil simulasi yang dilakukan oleh peserta Bimtek. “Kita belajar tidak hanya dari teori, tetapi juga dari praktik langsung. Hal ini sangat penting untuk meningkatkan kompetensi kita,” ulasnya.
Pada hari terakhir, Syafrial Kani dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini difokuskan pada evaluasi dan penyusunan rekomendasi. Para peserta diminta untuk menyusun rekomendasi berdasarkan hasil pembelajaran selama Bimtek. “Rekomendasi ini akan menjadi panduan kita dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai wakil rakyat.
Selanjutnya Sekretaris DPRD Kota Padang, Hendrizal Azhar SH MM, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran acara yang diselenggarakan berkat kerjasama antara Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tuanku Tambusai dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.
“Kami sangat berterima kasih kepada para narasumber yang telah memberikan wawasan baru yang sangat berharga,” Materi yang disampaikan oleh para narasumber yang kompeten dan berpengalaman, mencakup perkembangan informasi dan regulasi terbaru dan Metode pembelajaran yang digunakan, yaitu pendekatan andragogi, memungkinkan peserta untuk aktif berdiskusi dan berbagi pengalaman, tambahnya.
Syafrial Kani secara resmi menutup kegiatan Bimtek ini dengan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan ini dengan baik, termasuk Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tuanku Tambusai, narasumber, Sekretaris DPRD, panitia pelaksana, dan seluruh peserta.
Dia menambahkan, berharap agar kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dalam pelaksanaan tugas dan fungsi DPRD Kota Padang ke depannya, terutama dalam perencanaan dan evaluasi kinerja pembangunan daerah yang lebih efektif dan efisien. “Bimtek ini bukanlah akhir, melainkan awal dari langkah kita untuk terus belajar dan meningkatkan diri.
Salah satu peserta, Lina mengatakan, merasa sangat puas dengan penyelenggaraan Bimtek ini. dia berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkala untuk memastikan anggota DPRD selalu mendapatkan informasi dan pengetahuan terbaru yang relevan dengan tugas dan tanggung jawab mereka. “Kita berharap ke depannya lebih banyak lagi pelatihan seperti ini yang dapat kita ikuti.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan dan keterampilan baru, tetapi juga mempererat hubungan dan kerjasama antaranggota DPRD. Dengan demikian, diharapkan sinergi yang terjalin akan menghasilkan kinerja yang lebih baik dan berdampak positif bagi pembangunan Kota Padang secara keseluruhan.
Dengan selesainya kegiatan Bimtek ini, diharapkan anggota DPRD Kota Padang dapat lebih optimal dalam melaksanakan tugasnya, dengan pemahaman yang lebih baik mengenai regulasi dan teknik-teknik perencanaan serta evaluasi kinerja pembangunan daerah.
“Kami siap mengaplikasikan ilmu yang kami dapatkan di sini untuk kemajuan Kota Padang,” ujarnya. (Adv)
0 Komentar