Tanamonews.com - Pada hari Rabu, 26 Juni 2024, sebuah langkah penting diambil untuk masa depan pendidikan di Propinsi Sumatera Barat. Bertempat di aula pertemuan Dinas Pendidikan Sumatera Barat di Padang, telah berlangsung penandatanganan perjanjian kerja sama yang mengukir harapan baru bagi dunia pendidikan agama Islam di wilayah ini.
Acara tersebut mempertemukan dua tokoh pendidikan penting: Drs. Barlius, MM, Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Sumatera Barat, dan Prof. Dr. Suswati Hendriani, M.Pd., Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar. Kedua pemimpin ini menandatangani perjanjian yang bertujuan untuk melaksanakan Program Pendidikan Profesi Guru dalam Jabatan (PPG Daljab) bagi Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di Propinsi Sumatera Barat untuk tahun 2024.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Suswati Hendriani, M.Pd., menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Pemerintah Daerah Sumatera Barat. Ia mengungkapkan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan kepada LPTK UIN Mahmud Yunus Batusangkar sebagai penyelenggara program PPG Daljab bagi guru PAI SMA, SMK, dan SLB se-Sumatera Barat. Ucapan ini menggambarkan komitmen dan dedikasi UIN Mahmud Yunus Batusangkar dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam di daerah Sumatera Barat dan sekitarnya.
Drs. Barlius, MM, juga menyampaikan harapannya agar 241 guru yang terlibat dalam program PPG ini dapat menjalani proses pendidikan dengan lancar dan sukses. Ia menegaskan bahwa peningkatan kompetensi dan profesionalisme guru adalah kunci untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Propinsi Sumatera Barat, khususnya dalam bidang Pendidikan Agama Islam.
Penandatanganan perjanjian ini dihadiri oleh tim dari Dinas Pendidikan Sumbar, kabid PGTK, Suindra, S.Pd, MM,. Ketua Tim PAI PAUD/TK Dikdas kanwil kemenag Sumbar, H. Syafrizal, S.Ag,. MM., dan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Mahmud Yunus Batusangkar, termasuk Wakil Dekan 3, Dr. Muhammad Yusuf Salam. Kolaborasi antara ketiga lembaga diharapkan akan membawa perubahan positif dan signifikan bagi dunia pendidikan di Sumatera Barat.
Dengan adanya perjanjian kerja sama ini, masa depan pendidikan agama Islam di Sumatera Barat tampak lebih cerah. Harapan-harapan yang tertanam dalam kerja sama ini siap untuk diwujudkan, membawa kemajuan bagi para guru dan, yang lebih penting, bagi para siswa yang akan mereka didik.
.png ".com/media/")
0 Komentar