Tanamonews - Melalui masa kecil sebagai putra seorang supir oplet, kemudian bahkan ikut terlibat membantu ayahnya menjadi stokar alias kenek, merupakan faktor penting yang membentuk karakter LAKSMA TNI (Purn) Hargianto.
Seperti yang di kutip Andrinof Chaniago Dosen FISIP UI, Pegiat Social Enterpreneur dalam buku STOKAR OPLET JADI KOMANDAN KAPAL PERANG SEBUAH OTOBIOGRAFI ia mengatakan bahwa, "Pengalaman masa kecil ini yang membuat beliau memiliki kemampuan komunikasi yang sangat baik. Tempaan kehidupan militer selama berpuluh tahun, dari masa taruna sampai menjadi perwira bintang satu, juga merupakan modal penting beliau menjadi pemimpin".
Dengan gabungan kemampuan komunikasi dan keahlian mencari solusi dari setiap masalah membuat beliau sukses menjadi pemimpin di setiap bidang dan jabatan yang beliau emban.
Setelah purnatugas sebagai perwira militer, saya yakin beliau juga akan terus berusaha berkontribusi kepada masyarakat di bidang lain. Kemampuan beliau sebagai pemimpin yang memberikan solusi sangat dibutuhkan masyarakat. Terbukti, oleh kaumnya beliau pun kini diberi kepercayaan untuk menjadi pemimpin adat dengan gelar Datuk Bagindo Malano Nan Hitam.
Petuah Ayahanda beliau yang beliau jadikan moto kehidupan sangatlah tepat menggambarkan perjuangan beliau. Karena itu, saya sangat senang dengan terbitnya buku otobiografi ini, karena karya ini akan menginspirasi banyak generasi muda untuk berjuang menjadi yang terbaik di setiap bidang yang mereka cita-citakan.***
0 Komentar