TANAMONEWS.COM - OPHIR | Hingga sekarang Yayasan Pasaman (Yappas) sudah mewisuda tiga ribu lebih mahasiswa, baik lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) maupun lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH). Yayasan tersebut terus melakukan peningkatan terhadap mutu dan kualitas yayasan.
Bupati Pasaman Barat melalui Staf Ahli bidang agama, Dr Adrianto mengatakan lulusan Yappas sudah mampu memberikan kontribusi kepada Pemda, masyarakat, melalui alumni yang lahir dari Yappas.
"Sudah banyak lulusan Yappas ini yang menjadi pejabat kita. Ini membuktikan Yappas bukan lagi perguruan tinggi di daerah dengan segala kekurangan. Namun sudah bisa menghasilkan lulusan yang mampu bersaing,"kata Dr Adrianto saat menghadiri wisuda sarjana Yappas angkatan XXXI sebanyak 163 orang, pada Kamis (28/10) di Yappas Convention Centre Pasaman Barat.
Ia menambahkan, Yappas terus meningkat kualitas dan mutunya, karena terbukti sudah memberikan kontribusi di tengah-tengah masyarakat khususnya di Pasaman Barat. Yappas memiliki peluang besar untuk lebih maju lagi ke depan.
"Karena kita tahu tidak semua orang tua kita mampu untuk menguliahkan anaknya ke luar Pasbar. Yappas mampu mengambil peluang itu. Tentunya dengan peluang yang ada juga dibarengi dengan mutu dan kualitas yang semakin hari semakin meningkat,"ujar Dr Adrianto.
Kemudian, lanjut Dr Adrianto, pendidikan yang paling mendasar tidak hanya tentang nilai akademis. Namun sudah mengarah kepada pendidikan karakter dan attitude. Sebab, semakin majunya zaman pendidikan yang paling dibutuhkan adalah pendidikan karakter.
"Saat ini yang menjadi tantangan Pemda Pasbar adalah pemberantasan Narkoba. Generasi muda incaran barang haram tersebut. Dengan pembinaan dan pendidikan karakter yang diberikan oleh Yappas, maka secara tidak langsung sudah memberikan pendidikan yang baik kepada masyarakat. Sebab, alumni Yappas akan menjadi masyarakat dan harus mampu membaur dengan masyarakat,"katanya.
Pendidikan karakter lanjutnya, tidak bisa ditakar dan ditukar dengan nilai apapun. Dengan karakter dan attitude yang baik, maka semua pengaruh negatif akan mudah di tangkap. Selain itu, literasi atau budaya membaca juga harus digalakkan di kampus. Dengan membaca cakrawala dan gerbang ilmu akan terbuka.
Sementara itu, Ketua Yayasan Pasaman Yusuf Lubis mengatakan bahwa yayasan tersebut hadir untuk meningkatkan dunia pendidikan di bumi Pasaman, baik Pasaman maupun Pasaman Barat. Sehingga masyarakat Pasbar bisa meningkatkan dunia pendidikan tanpa harus keluar dari wilayah.
"Namun, kami terus melakukan dan memberikan semangat kepada dosen dan sivitas akademik untuk meningkatkan ilmu pengetahuan. Melanjutkan kuliah baik untuk magister maupun doktor. Sehingga dosen dan sivitas akademik bisa menularkan ilmunya kepada mahasiswa Yappas,"kita Yusuf Lubis.
Pada kesempatan tersebut STIE Yappas melakukan Wisuda sarjana angkatan XXXI sebanyak 163 orang dengan mengangkat tema menciptakan generasi milenial yang tangguh dan inovatif menghadapi dunia kerja. Lulusan Yappas sampai sekarang sudah mencapai 3283 orang.
"Kami lepas saudara secara resmi dan mengabdi kepada bangsa dan negara ini. Karena Pandemi Covid-19 kami minta maaf karena tidak bisa menghadirkan orang tua. Namun bisa menyaksikan melalui siaran yang sudah kami sediakan,"kata Yusuf Lubis.(IND).
0 Komentar