Tanamonews.com - Bandung l Panitia Khusus (Pansus) Ranperda Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Provinsi Riau Tahun 2020-2035 DPRD Provinsi Riau, melakukan Kunjungan Kerja Studi Banding ke Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Provinsi Jawa barat pada Jum'at, 29/10/2021. Hal itu bertujuan untuk memperoleh informasi kepariwisataan.
Pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Disparbud Provinsi Jabar tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Pansus Sugianto, Wakil Ketua Pansus Mardianto Manan beserta anggota lainnya Suyadi, Manahara Napitupulu, Marwan Yohanes dan Yuyun Hidayat. Selain itu turut hadir Dinas Pariwisata Provinsi Riau, Biro Hukum dan Badan Penghubung Provinsi Riau. Rombongan diterima oleh Kepala Bidang Destinasi Pariwisata Jabar Aris Dwi Subiantoro.
Sugianto menjelaskan, Kunjungan Kerjanya ke Disparbud Provinsi Jawa Barat untuk memperoleh informasi yang lengkap terkait kepariwisataan Jabar yang sukses mengangkat pariwisata disegala bidang.
“Terimakasih Pak Kabid yang telah menerima kami di sini, jadi tujuan kami kesini adalah ingin sharing informasi mengenai pariwisata di mana Jawa barat adalah salah satu pariwisata yang maju baik itu budaya, kuliner serta alamnya", terang Sugianto.
Menanggapi hal tersebut Aris Dwi Subiantoro menjelaskan melalui infografis bahwasannya Jabar adalah salah satu destinasi yang banyak di kunjungi di Indonesia, salah satu faktornya adalah pariwisata baik itu pariwisata budaya, kuliner maupun alamnya.
“Terimakasih atas kunjungan Pansus Pariwisata DPRD Riau ke Jawa Barat. Memang, Jawa Barat adalah salah satu tujuan wisata baik itu budaya, kuliner maupun alamnya", jelasnya.
Dengan tingginya wisatawan ke Jabar, Mardianto Manan mencoba mendalami faktor tersebut agar pariwisata di Provinsi Riau dapat berkembang seperti di Jabar.
“Saya ingin menarik kebelakang karena kalau kita bandingkan pariwisata yang ada di sini dan di Riau ini sangat jauh berbeda, untuk itu saya ingin bertanya hal-hal apa saja yang dilakukan untuk pertama kali disini?", tanyanya.
Menjawab pertanyaan tersebut, Aris Dwi Subianto mengatakan bahwa untuk melakukan hal tersebut adalah kebijakan selain itu juga Jawa Barat melakukan pemetaan wilayah agar wisata apa saja yang baik untuk dikembangkan di wilayah tersebut.
“Untuk mengembangkan wisata, hal pertama yang kita lakukan adalah membuat kebijakan, selain itu juga kita terus melakukan pemetaan wilayah agar di daerah tersebut bisa kita kembangkan wisatanya. Selain wisata yang kita kembangkan ada hal lain yaitu meningkatkan sumber daya manusia dan tentunya terbantunya UMKM masyarakat", imbuhnya.
Sugianto mengucapkan terimakasih atas informasi dan sharing yang disampaikan oleh Disparbud Provinsi Jabar dan berharap pertemuan tersebut ada manfaatnya terutama dalam memperkaya informasi untuk Ranperda Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Provinsi Riau Tahun 2020-2035.(*)
0 Komentar